Cat lovers, sebelum berencana memiliki kucing tidak ada salahnya
anda perlu menyiapkan beberapa perlengkapan penunjang untuk kehidupan kucing
kesayangan anda. Beberapa perlengkapan yang perlu disiapkan dirumah antara
lain:
1. Kandang.
Ada dua tipe kandang kucing yang dapat anda pergunakan yaitu
indoor dan outdoor. Tentunya pemilihan jenis kandang ini sangat bergantung pada
kondisi keluasan rumah anda. Namun yang perlu diperhatikan sedapat mungkin
pemilihan jenis kandang untuk kucing kesayangan anda tidak serta merta
mengurangi kebebasan bergerak si kucing.
1.a. Kandang indoor
Kandang kucing indoor dapat diletakkan di dalam rumah atau
ruangan. Bentuknya persegi dengan bahan yang terbuat dari baja tahan karat/
alumunium atau plastik. Kandang indoor kecil digunakan untuk anak kucing yang
sedang disapih dari induknya. Ukuran kandang kira-kira paling kecil berukuran
80 cm x 50 cm. Kandang berukuran sedang, besar, atau kandang bertingkat dapat
dipilih sebagai alternatif “rumah” kucing.
Pilihlah kandang yang sesuai dengan ukuran tubuh kucing. Sesuaikan
bila tubuh kucing cukup besar sehingga terasa tidak nyaman disaat tidur dengan
kantong pup dan tempat makan di kanan-kirinya. Usahakan tetap masih tersisa
ruang untuknya untuk bergerak.
Kandang dengan tempat tidur khusus yang
diletakkan di atas lantai kandang bertingkat lebih baik dari pada kandang yang
lebih pendek. Apapun pilihan kandang indoor, sebaiknya bersihkan kandang sehari
sekali atau minimal dua hingga tiga hari sekali untuk menghindari bibit
penyakit bersarang di sela kandang atau tempat pup-nya dengan cairan khusus
mengandung disinfektan.
1.2. Kandang outdoor
 |
| Ganswed Catery |
Kandang outdoor dibangun sendiri di luar dari ruangan, kandang
tersebut dapat dimodifikasi sesuai kehendak, ukuran dan model kandang dapat
bervariasi. Kucing akan merasa lebih nyaman karena ruangan yang disediakan
cukup luas untuk bermain, makan, minum, pup, dan tidur ditempat-tempat yang
berjauhan. Kandang ini dapat dibuat dari kawat baja atau kaca mempertimbangkan
sirkulasi udara yang supaya tetap bagus dalam kandang. Perlu juga kandang
outdoor diberi kandang indoor supaya kucing tidak bosan.
 |
| Ganswed Catery |
Fasilitas yang dapat
dimasukkan dalam kandang adalah tempat tidur kucing, misalnya bantal kucing,
meja atau kursi, tempat makan dan minum, tempat pup dan beberapa mainan kucing
bila ada kitten di dalam. Dalam membuat kandang kucing ada
beberapa syarat yang harus diperhatikan. Jangan asal saja gunakan kotak kardus
menjadi kandang, Berikut beberapa yang harus diperhatikan :
- Ukuran sebuah kandang kucing yang baik adalah menyesuaikan dengan berat badan kucing. Jika satu ekor kucing dengan berat 4 kg minimal kandang dibuat dengan Panjang:90cm, Lebar :63cm, dan Tinggi 65 cm.
- Untuk n kucing tinggal anda kali 1.5 (n-1) kecuali untuk tinggi. Misal jika 2 kucing maka ukuran kandang Panjang :120 cm, lebar, 94,5 cm, tinggi 65cm. Tapi tidak harus begitu sesuaikan dengan berat badan kucing itu sendiri.
- Bahan terbaik dalam pembuatan kandang adalah alumunium. Mengapa? karena salah satu kelebihan bahan ini adalah ringan dan yang terpenting anti karat.
- Pembuatan pintu kandang juga harus melihat ukuran kucing. Buat ukuran pintu kandang secara proporsional. Sehingga kucing dapat keluar masuk dengan mudah.
Salah satu kebutuhan kucing lainnya adalah tempat tidur yang
nyaman untuk istirhatanya. Ada bermacam-macam bentuk tempat tidur dapat
diperoleh di pet shop, seperti kandang atau keranjang. Bahannya pun beragam,
seperti fiberglass, plastik atau rotan. Berikan pula alas tidur yang empuk agar
kucing merasa nyaman. Induk tidak perlu tempat tidur, cukup diberi alas kain
yang bersih dan hangat untuk menyusui dan merawat anak – anaknya hingga siap
disapih.
3. Tempat makan
Tempat makan model biasa ini harus benar-benar
diperhatikan pemiliknya, karena jangan sampai kucing kehabisan makanan
saat anda kandangkan. Jadwal pemberian makanannya harus jelas.
Ada pula food dispenser (tempat makan) yang
secara otomatis akan mengisi apabila makanan dalam mangkuknya
habis. Dengan tutup yang kedap udara menjadikan makanan yang disimpan
didalamnya tetap terjaga dan tidak menjadi dingin. Terdapat beberapa merk
dan model serta warna, pilihlah yang kualitasnya bagus dan tidak cepat rusak.
4. Tempat minum
Demikian pula tempat minum
juga harus sangat diperhatikan isinya. Jangan sampai kucing anda dehidrasi
karena kekurangan air. Terdapat berbagai
bentuk, model, ukuran, warna dan bahan. Namun umumnya terbuat dari plastik atau
melamin. Jika kucing anda berwarna hitam didagu akibat mangkuk plastik,
maka sebaiknya menggunakan yang dari melamin. Mangkuk dari bahan melamin ini
dengan pembersihan desinfectant standar, dapat menghindari penularan
penyakit. Sesuai juga untuk kucing yang akan ditinggal berpergian lama,
misalnya pergi rekreasi 2-3 hari. Dengan meninggalkan kucing bersama dispenser
air dengan jumlah yang telah diperhitungkan sebelumnya maka kucing anda
akan terhindar dari dehidrasi.
Ada pula water dispenser (tempat minum) yang digantung dan secara
otomatis akan mengisi apabila minuman dalam botolnya habis. Sangat sesuai bagi pencinta kucing yang bekerja,
sehingga kucing-kucingnya tetap terjaga minumnya tanpa takut kehabisan.
Disamping itu bulu dagu kucing akan tetap terjaga keindahannya.
5. Litter Cat (toilet)
5.1. Litter
Kucing yang kita pelihara harus memiliki tempat
buang kotoran atau feses. Jika tempat kotoran tidak kita sediakan, kucing akan
buang kotoran disembarang tempat. Tempat kotoran kucing umumnya adalah berupa
bak plastik. Di dalam bak plastik tersebut dapat kita isikan pasir. Hal ini
dikarenakan insting alami kucing yang akan menggali pasir ketika buang kotoran
dan menutupnya kembali setelah selesai.
Ada beberapa jenis pasir yang tersedia, yang
dapat kita gunakan adalah pasir anti bau dan pasir zeolit bertekstur seperti
kerikil kecil berwarna putih. Kedua jenis pasir ini dapat kita beli di petshop.
Berbeda jika anda menggunakan pasir biasa dimana disamping berbau anda juga
perlu mencucinya setiap hari. Berikut ini adalah cara mencuci pasir agar dapat
dipergunakan kembali:
- Pasir kotor yg telah dipakai dikumpulkan dalam sebuah bak. Pastikan tidak ada feses ataupun makanan kucing yang tertinggal didalamnya.
- Tahap selanjutnya isi bak dengan air bersih sambil pasir dikucek kucek hingga kotoran keluar. Gunakan lah sarung tangan karet agar tangan terhindar dari iritasi. Jika dirasa cukup buanglah air yg telah kotor.
- Setelah itu gunakan detergen untuk mencuci pasir yang basah. Kucek – kucek hingga busanya keluar dan rata.
- Kemudian bilas kembali dengan air bersih hingga menghasilkan air rendaman berwarna bening/tidak keruh.
- Rendam pasir yang sudah bersih dalam air yang sudah dicampur dengan cairan desinfektan/cairan pembunuh kuman lainnya selama kurang lebih 6 jam.
- Setelah ditiriskan, sebar dan ratakan pasir di atas terpal/alas lain yg memungkinkan, lalu jemur di bawah terik matahari.
- Pastikan bahwa pasir yang dipergunakan kembali harus pasir yang benar – benar kering.
Penggunaan pasir zeolit lebih hemat, harganya pun
jauh lebih murah dan bisa dipergunakan kembali.Jika pertama membeli litter
(pasir), pastikan sudah mengetahui jenis litter yang paling tepat untuk
digunakan. Jika sudah menemukan yang tepat, usahakan untuk tidak mengganti –
ganti litter dengan jenis lain. Ini akan membantu kucing memahami bahwa litter tray
itu memang untuknya. Terutama kitten, biasanya belum mudah mengingat sehingga
jika mengganti dengan litter jenis berbeda dari sebelumnya, kitten tidak mau
menggunakan litter tersebut.
 |
| Salah satu merek pasir zeolit |
5.2. Litter scooper
Beberapa litter ada yang membentuk gumpalan dan ada juga yang
menyerap. Kotoran dan urine akan menempel di litter sehingga akan mudah untuk
mengangkatnya. Untuk mengangkat kotoran tersebut diperlukan litter scooper.
Biasanya terbuat dari plastik. Dengan litter scooper, proses membersihkan
menjadi lebih mudah dan cepat. Tray pun menjadi lebih bersih. Meskipun
litter selalu dibersihkan dan kotorannya diangkat, penggantian litter secara
reguler, seminggu sekali atau dua minggu sekali untuk clumping litter, tetap
dilakukan. Jika sudah penuh atau kucing merasa litter sudah terlalu kotor,
pastikan menyiapkan pot yang berisi tanah tanpa tanaman untuk bisa dipakai
kucing.
5.3. Litter tray
Kucing juga membutuhkan tempat untuk buang air. Oleh karena itu,
sediakan litter tray untuk kucing agar kotorannya tidak berserakan dan mudah
dibersihkan. Biasanya litter tray terbuat dar plastik. Tinggi tempatnya 8 – 10
cm dengan ukuran panjang 25 – 30 cm, dan lebar 15 – 20 cm. Untuk kitten, ukuran
tray lebih kecil agar mudak dijangkau. Tray bersifat terbuka atasnya, meskipun
beberapa kucing ada yang suka tertutup karena alasan privasi. Untuk
membersihkan litter tray, rendam dengan disinfektan agar kuman mati.
6. Tempat menggaruk
Menggaruk adalah insting dan merupakan perilaku yang alami pada
kucing. Mengaruk membuat kukunya tetap tajam karena kuku sangat penting untuk
kucing sama halnya dengan menyisir. Sediakan tempat menggaruk kucing usahakan
lebih dari satu. Adapun tinggi tempat penggarukan sekitar 30 cm atau lebih
tinggi dengan bahan kayu, karpet atau bantalan bersarung ijuk
7. Mainan
Sebagai binatang aktif
bergerak dan gemar bermain, kucing juga butuh hiburan. Untuk itu, berikan
mainan yang menjadi kegemarannya, seperti bola atau mainan yang menyerupai
tikus.
8. Pendingin ruangan
Bila menginginkan bulu kucing anda menjadi lebat,
maka ada kalanya ruangan untuk kucing dilengkapi dengan ventilasi dan pendingin
udara.
 |
| Ganswed |
No comments:
Post a Comment